Pemkab Kutai Timur Tunjukkan Komitmen Peningkatan Pendidikan di Hari Guru Nasional

Kaltimnyapa.com, Sangatta – Peringatan Hari Guru Nasional yang diperingati setiap 24 November menjadi momen spesial bagi Kabupaten Kutai Timur. Pemerintah setempat, di bawah kepemimpinan Bupati Ardiansyah Sulaiman, semakin menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut. Hal ini ditandai dengan berbagai program baru yang bertujuan mempermudah akses pendidikan bagi seluruh masyarakat. “Peringatan Hari Guru Nasional kali ini menjadi momentum untuk kita semua menghargai jasa para guru yang telah memberikan kontribusi besar bagi masa depan bangsa,” kata Bupati Ardiansyah dalam wawancara usai menghadiri Hari Guru Nasional, Senin (25/11/2024). Dengan tema “Guru Hebat, Indonesia Maju,” Bupati Ardiansyah mengingatkan pentingnya transformasi pendidikan dalam rangka mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Ia menekankan bahwa pemerintah daerah tidak hanya berfokus pada peningkatan fasilitas fisik, tetapi juga pada peningkatan kualitas pengajaran yang harus merata di seluruh pelosok Kutai Timur. “Alhamdulillah, saat ini seluruh sekolah di Kutai Timur sudah dilengkapi dengan Wi-Fi gratis. Kami harap ini dapat dimanfaatkan maksimal oleh guru dan siswa dalam proses belajar mengajar,” ujarnya. Ardiansyah juga menambahkan bahwa teknologi menjadi salah satu kunci utama dalam mengembangkan pendidikan di daerah yang luas ini. Selain itu, Pemkab Kutai Timur baru-baru ini meluncurkan uji coba program bus sekolah yang melayani rute di Sangatta Utara. Program ini bertujuan untuk memecahkan masalah aksesibilitas pendidikan bagi siswa-siswa yang tinggal di daerah terpencil dan sulit dijangkau. “Kami mulai uji coba dua bus sekolah di Sangatta Utara. Harapannya, ini bisa menjadi model yang kemudian diperluas ke daerah-daerah lain. Tidak ada lagi alasan bagi siswa untuk tidak mendapatkan pendidikan hanya karena kendala transportasi,” ungkap Bupati Ardiansyah. Bupati Ardiansyah juga menegaskan bahwa pendidikan adalah kebutuhan dasar yang harus dijamin oleh pemerintah. Oleh karena itu, Pemkab Kutai Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan mengoptimalkan fasilitas pendidikan yang ada. “Pendidikan bukan sekadar tugas pemerintah, tetapi hak setiap anak di Kutai Timur. Kami ingin memastikan setiap anak mendapatkan kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang. Ini adalah investasi terbesar untuk masa depan daerah kita,” tegasnya. Dengan berbagai langkah tersebut, Pemkab Kutai Timur berharap dapat menciptakan sistem pendidikan yang inklusif dan berkualitas, menjangkau seluruh lapisan masyarakat, serta memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah di masa mendatang.