Pansus tentang RPJMD Kaltim 2025–2029 Gelar Rapat Perdana, Bahas Strategi 40 Hari Kerja

Kaltimnyapa.com, SAMARINDA – Panitia Khusus (Pansus) Pembahas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025–2029 resmi menggelar rapat internal perdana pada Kamis (12/6/2025).

Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua Pansus, Syarifatul Sya’diah, dan dihadiri sejumlah anggota Pansus lainnya, di antaranya Abdul Rakhman Bolong, Agusriansyah Ridwan, Arfan, Akhmed Reza Fachlevi, serta Sapto Setyo Pramono. Turut hadir pula tim tenaga ahli DPRD Kaltim.

Pertemuan awal ini difokuskan untuk menyusun rencana kerja Pansus selama masa kerja 40 hari ke depan dalam rangka pembahasan Ranperda RPJMD. Dalam arahannya, Syarifatul menekankan pentingnya dokumen RPJMD sebagai acuan strategis bagi penyusunan program kerja Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur selama lima tahun ke depan.

“Sebagai anggota dewan, kita wajib memahami substansi RPJMD karena dokumen ini sangat berkaitan dengan program-program dan pokok-pokok pikiran kita. Semuanya bermuara ke dalam kerangka RPJMD ini,” ujarnya.

Syarifatul juga menegaskan pentingnya langkah awal dalam proses penyempurnaan draf Ranperda RPJMD, yakni memastikan sinkronisasi dan harmonisasi data sebagai dasar penyusunan dokumen.

“Kami ingin semua yang tertuang dalam dokumen ini benar-benar berbasis data,” tegas politisi Partai Golkar dari Dapil Bontang, Kutai Timur, dan Berau tersebut.

Ia menambahkan, terdapat enam visi-misi Gubernur Kalimantan Timur yang harus diakomodasi dalam RPJMD secara tepat dan terukur, dengan tetap mempertimbangkan kemampuan anggaran daerah.

Dalam waktu dekat, Pansus berencana mengundang sejumlah mitra strategis guna memperkuat kualitas substansi dokumen. Beberapa di antaranya adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim sebagai leading sector RPJMD, Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, dan Bank Indonesia.

“Kami juga akan menggelar rapat bersama OPD teknis yang relevan dengan visi-misi gubernur, termasuk membahas proyeksi makro seperti pertumbuhan ekonomi dan indikator lainnya,” tutupnya. (Adv).

BannerPasar Murah Sembako

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *