Banner Kominfo Kutim

Pencairan Dana Tertunda di Kutai Timur Akibat Kendala Teknis SIPD

Kaltimnyapa.com, Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur menghadapi kendala serius dalam proses pencairan dana yang disebabkan oleh masalah teknis pada Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD). SIPD, yang dikelola oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), digunakan oleh seluruh pemerintah daerah di Indonesia untuk mengelola anggaran daerah. Namun, lambatnya sistem ini berdampak pada kelancaran pencairan dana di sejumlah perangkat daerah. Kepala Bagian Pembangunan Kabupaten Kutai Timur, Insan Bowo Asmoro, mengungkapkan bahwa banyak keluhan yang diterima terkait lambatnya sistem SIPD. “Banyak perangkat daerah yang mengeluhkan sistem yang sangat lambat. Proses loading yang lama membuat pencairan anggaran menjadi terhambat,” ujar Bowo saat diwawancarai wartawan. Masalah teknis pada SIPD menjadi hambatan besar bagi pelaksanaan program-program yang sudah direncanakan. Bowo menambahkan bahwa karena SIPD merupakan aplikasi yang bersifat nasional, perbaikan terhadap kendala yang muncul tidak dapat dilakukan secara lokal. “Karena ini aplikasi nasional, kami tidak bisa langsung memperbaiki atau mengidentifikasi masalahnya tanpa koordinasi dengan pusat,” tambahnya. Apabila SIPD merupakan aplikasi lokal, lanjutnya, pihaknya dapat meminta bantuan langsung dari instansi teknis daerah, seperti Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) atau Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Namun, karena SIPD berada di bawah kendali pusat, koordinasi dengan Kemendagri menjadi satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah ini. Untuk mengatasi kendala ini, Pemkab Kutai Timur telah mengirimkan surat resmi kepada Kemendagri untuk meminta klarifikasi dan solusi terkait masalah tersebut. “Kami sudah berusaha maksimal mendorong progres dan realisasi semua kegiatan, tapi jika sistem di pintu terakhir tidak membuka akses, kami tidak bisa berbuat banyak,” tegas Bowo. Pemkab Kutai Timur khawatir jika kendala ini tidak segera ditangani, pelaksanaan program yang telah dijadwalkan akan terganggu. Oleh karena itu, Pemkab berharap Kemendagri segera menindaklanjuti laporan ini agar pencairan dana dapat berjalan lancar dan tepat waktu sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

BannerPasar Murah Sembako

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *